femailshowbiz.com - Banyak orang tidak rela buang botol kemasan air minum dan memilih untuk kembali mengisinya.
Meskipun terdengar ramah lingkungan, budaya semacam ini terbukti buruk untuk kesehatan.
Berdasarkan para pakar, botol air minum mengandung Bisphenol A atau BPA alias bahan kimia yang diaplikasikan untuk memproduksi plastik.
Bahan kimia ini membahayakan dan bisa larut dalam air serta bisa menumbuhkan kuman membahayakan pada celah botol.
Kent Atherton CEO PuriBloc technology, perusahaan teknologi pemurnian air, banyak orang yang membeli botol air plastik dan mengerjakan isi ulang tanpa tahu risikonya.
Pun produk bebas BPA tak aman sebab produsen kini mengganti bahan kimia estrogenik lainnya, yang tak dikenal secara luas, bisa memunculkan bahaya yang sama bagi kesehatan manusia, ungkap ia.
Bahan kimia estrogenik ini bisa mempunyai efek negatif pada keseimbangan hormon manusia, namun potensi bahaya botol air plastik tak stop di situ.
Dalam sebuah penelitian kepada 259 botol air plastik di State University of New York, Fredonia, AS, terbongkar, 93 persen botol hal yang demikian mengalami sebagian wujud kontaminasi mikroplastik.
Kecuali itu, botol plastik sekali gunakan beberapa besar terbuat dari polietilen tereftalat atau PET, yang aman dipakai.
Melainkan, botol hal yang demikian tak bisa diaplikasikan kembali sebab bisa melarutkan bahan kimia ke dalam air yang kita minum kalau dipanaskan atau tergores.
Berdasarkan Profesor Stephanie Liberatore dalam jurnal akademik The Science Teacher, botol atau wadah air tentu sering kali bersentuhan dengan mulut dan tangan.
Inilah yang menyebabkannya menjadi penuh dengan bakteri. Komponen terbuka dari botol air tergolong kecil, sehingga susah dibersihkan.
Situasi ini dikombinasikan dengan lingkungannya yang lembap, bisa membikin botol air menjadi daerah berkembang biak kuman,” tambahnya.
Supaya kita dapat mencukupi cairan tubuh dengan sistem yang aman, karenanya hindarilah pengaplikasian kembali botol air sekali gunakan.
Sebagai gantinya, kita patut mendaur ulang sesudah satu kali minum. Kita juga dapat mengaplikasikan botol plastik bebas BPA atau yang terbuat dari kaca dan stainless steel.
Langkah itu tak cuma akan berguna bagi kesehatan, tapi kita juga bisa menolong lingkungan.
Demikian berita yang dapat admin informasikan yang berjudul Setop Budaya Isi Ulang Botol Plastik, sebab Ada Risikonya... . Semoga bisa bermanfaat dan jika ada kesematan lain admin akan tulis informasi yang lebih menarik. Sekian dan Terimakasih.Setop Kebiasaan Isi Ulang Botol Plastik, karena Ada Risikonya
3 hari yang lalu Meski terdengar ramah lingkungan, kebiasaan mengisi ulang botol air ternyata buruk untuk kesehatan kita. Simak penjelasannya
Setop Kebiasaan Isi Ulang Botol Plastik, karena Ada Risikonya...Berita Harian Botol Plastik Terbaru Hari Ini - Kompas.com
Berita Botol Plastik - Meski terdengar ramah lingkungan, kebiasaan mengisi ulang botol air Setop Kebiasaan Isi Ulang Botol Plastik, karena Ada Risikonya.
Berita Harian Botol Plastik Terbaru Hari Ini - Kompas.comSetop Kebiasaan Isi Ulang Botol Plastik, karena Ada Risikonya
3 hari yang lalu Komentar Berita : Meski terdengar ramah lingkungan, kebiasaan mengisi ulang botol air ternyata buruk untuk kesehatan kita.
Komentar Berita : Setop Kebiasaan Isi Ulang Botol Plastik, karena Ada Risikonya...Berita Harian Botol Air Minum Terbaru Hari Ini - Kompas.com
Setop Kebiasaan Isi Ulang Botol Plastik, karena Ada Risikonya. Kurangi Sampah Plastik, Pegawai Pemkab Trenggalek Wajib Bawa Botol Sendiri. 21/03/ 2019
Berita Harian Botol Air Minum Terbaru Hari Ini - Kompas.comHALLORIAU.COM - Digital Riau
Masih Menunggu, Inilah Harapan Peserta Lulus P3K Tahap I Rohul. Ilustrasi, Selasa, 30/07/2019 | 17:56. Duh! 27 ASN Pemprov Riau Dipecat karena Terbukti
Studi Ungkap Minum Wine Bisa Cegah Sakit Tenggorokan dan Plak
2 hari yang lalu Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan, minum satu botol wine per minggu Setop Kebiasaan Isi Ulang Botol Plastik, karena Ada Risikonya.
Studi Ungkap Minum Wine Bisa Cegah Sakit Tenggorokan dan Plak di GigiStop merebus botol susu bayi!
Merebus botol susu biasanya menjadi pilihan banyak ibu untuk mensterilkan terbaru menyebut ada bahaya yang tersimpan dari kebiasaan merebus botol susu bayi air panas meningkatkan level bahan kimia berbahaya dari botol plastik. Scott mengambil botol air minum isi ulang, dan mengujinya selama tujuh hari.
Stop merebus botol susu bayi! Waspadai bahayanya bagi perkembangan bayi iniHentikan Kebiasaan Bakar Sampah Plastik, Bahayanya Mengintai
27 Mar 2018 Kebiasaan membakar sampah plastik kerap dilakukan masyarakat untuk mengurangi tumpukan sampah. Namun, ada bahaya besar di balik kebiasaan ini . Sampah memang berkurang karena menyusut menjadi abu setelah Lalu, pembelian botol air minum kemasan sekali pakai ditekan, dan
Hentikan Kebiasaan Bakar Sampah Plastik, Bahayanya Mengintai AndaBahaya plastik bagi kesehatan tubuh dan lingkungan - kumparan.com
24 Apr 2018 Karena selain fungsinya yang praktis dan desain kemasan yang menarik, menjadikan Namun, ada duga plastik yang bersifat lunak (seluloid). Termoset adalah jenis plastik yang tidak bisa di daur ulang atau dicetak lagi. Contohnya barang barang elektronik, pembungkus makanan, botol minuman.
Bahaya plastik bagi kesehatan tubuh dan lingkunganLaskar Pelangi | Remonica Eredimesa - Academia.edu
Seandainya ada pembaca yang terinspirasi dari novel gratis ini, semoga . Tangan Plastik Murahan Bab 14 Laskar Pelangi dan Orang-Orang Sawang 8 Laskar Pelangi .. bijak, berani mengambil risiko, dan menikmati daya tarik dalam mencari-cari Tangan kirinya memegang botol air yang kosong—karena isinya tadi
Laskar PelangiKeyword :